Langsung ke konten utama

SUNGAI adalah PERADABAN DAN WAJAH KITA


"Tanah dan Air adalah kehidupan kita, Mari Kita Jaga Alam maka Alam akan Menjaga Kita"
Tak hanya melulu urusan pertahanan negara, kali ini ribuan orang dari berbagai elemen kemasyarakatan bersama TNI dan Polri menyerbu sungai Code yang membelah Kota Yogyakarta.
Kegiatan bebersih sungai yang diinisiasi Kodim 0734/Yogyakarta ini dilaksanakan pada Sabtu, 16/11/2019 dan dipusatkan di Bintaran Kulon, Kelurahan Wirogunan, Kecamatan Mergangsan, Kota Yogyakarta mulai dari jembatan Sayidan, kearah jembatan Sulokarsan sampai jembatan Tungkak

Komandan Kodim 0734/Yka Kolonel Arh Zaenudin, S.H., M. Hum menyampaikan bahwa kegiatan kerja bhakti kali ini kita lakukan untuk bersama-sama merevitalisasi sungai sebagai peradaban kita, sebagai sumber kehidupan kita, mudah-mudahan dengan kegiatan ini bisa memantik masyarakat yang belum sadar tentang keberadaan sungai di bumi ini khususnya di kota Yogyakarta.

“Kita melaksanakan pembersihan kali code dalam rangka kegiatan Pembinaan Teritorial Terpadu, setelah kemarin kita melaksanakan komunikasi sosial dengan seluruh komponen masyarakat Yogyakarta juga melaksanakan latihan ketahanan wilayah dengan kegiatan wawasan kebangsaan, kali ini kita kembali berkumpul bersama dengan seluruh komponen masyarakat baik ormas, OKP,  komunitas maupun komponen masyarakat lainnya untuk sama-sama melaksanakan pembersihan sungai Code”, terangnya.

Lebih lanjut Zaenudin menjelaskan “Kenapa sungai Code karena sungai Code yang mengalir dari lereng Merapi sampai Laut Selatan membelah Kota Yogyakarta  sehingga sungai ini  mempunyai arti yang sangat vital bagi masyarakat Yogyakarta.  Sungai code adalah kehidupan masyarakat Yogyakarta karena air sungai Code ini secara langsung maupun tidak langsung dimanfaatkan  oleh masyarakat Yogyakarta untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari, sehingga kita harus senantiasa menjaga kebersihannya bahkan merubah cara pandang kita menjadikan sungai sebagai halaman depan kita. Kita tahu bahwa tubuh kita 60-70 persen terdiri dari air, kalau air yang kita konsumsi bersih mudah-mudahan hidup kita akan sehat, cara berpikir kita juga sehat sehingga kita bisa menjadi generasi yang unggul dan mampu bersaing dengan dunia lain” lanjut Pamen berpangkat malati tiga ini.

“Sebentar lagi kita juga akan memasuki musim hujan, tentunya dengan kita menjaga sungai, menjaga alam, maka alam akan menjaga kita, kalau airnya lancar, mudah-mudahan tidak banjir. Kalau kita selalu membuang sampah ke sungai, kemudian terjadi endapan sampah dan banjir maka jangan salahkan sungainya, salahkanlah masyarakat kenapa masih mempunyai perilaku membuang sampah kesungai” lanjutnya.

Tidak hanya sampai disitu, Dandim juga menerangkan bahwa Kerja bhakti kali ini juga memiliki berbagai arti penting lainnya.  "Melalui kegiatan seperti ini, kita berharap dapat meningkatkan soliditas, persatuan dan kesatuan. Antara komponen masyarakat yang tidak pernah bertemu kali ini bisa saling mengenal dan bersilaturahmi, bersatu dalam satu kepentingan yaitu untuk kesejahteraan dan kemajuan kota Yogyakarta khususnya dan Indonesia pada umumnya" terangnya. 

 Hal yang juga tidak kalah pening adalah melalui  kegiatan ini diharapkan dapat terus memupuk kemanunggalan TNI dengan rakyat, "TNI Rakyat bersatu, Insyaallah Indonesia akan maju" pungkasnya.
 
Kegiatan Karya Bhakti bebersih sungai Code yang dipimpin langsung oleh Dandim 0734/Yogyakarta kali ini juga dihadiri Wakil Walikota Yogyakarta, Ketua DPRD Kota Yogyakarta, Muspika Kec. Mergangsan serta beberapa tokoh masyarakat lainnya. Nampak dilapangan, Dandim juga memberikan apresiasi kepada beberapa masyarakat yang begitu antusias dan semangat dalam kegiatan kerja bhakti kali ini.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

MENAMBAH WAWASAN, BABINSA KOMSOS DENGAN PENGRAJIN SAPU LIDI

YOGYAKARTA - Babinsa Giwangan Sertu Binkolib Komsos dengan warga binaan yang sekaligus para pengrajin sapu lidi yang berada di Rw. 10 Sanggrahan, Kel. Giwangan Kemantren Umbulharjo, Kota Yogyakarta. Selain untuk mengalang komunikasi sosial sekalian untuk menghimbau tetap menjalankan disiplin protokol kesehatan juga harus bisa berkreasi selama Covid-19 ini. (29/03/2021). “Mengisi waktu dengan pembuatan sapu lidi sangatlah bermanfaat untuk menjaga kebersihan lingkungan dan bisa mengurangi biaya pengeluaran dengan membuat sendiri,” ucap Binkolib. Sudah menjadi tugas kita selalu berada di tengah masyarakat dan berusaha membantu dalam mencarikan solusi terbaik apalagi pada masa sulit sekarang ini. Komsos yang dilakukan selain bisa menambah wawasan tentang kerajinan sapu lidi juga untuk memberi motivasi kepada masyarakat dan selalu serius dalam setiap pekerjaan, pungkas Binkolib.  

Sejarah Terulang, Pembangunan Talud dan Pagar Makam di Kampung Mrican Menjadi Sasaran TMMD

Yogyakarta - Setelah upacara pembukaan TMMD Reguler Ke-121 TA. 2024 Kodim 0734/Kota Yogyakarta yang diselenggarakan di Balaikota Yogyakarta, Danrem 072 Pamungkas, Asisten Sekda DIY Bidang Perekonomian dan Pembangunan, Dandim 0734/Kota Yogyakarta, Asisten Pemerintahan dan Kesra Sekda Kota Yogyakarta, Kajari Kota Yogyakarta, dan Ketua PN Kota Yogyakarta melaksanakan peletakan batu pertama disalah satu lokasi TMMD Reguler Ke-121 TA. 2024 yaitu pembangunan talud yang berlokasi di Kampung Mrican, Kelurahan Giwangan, Kemantren Umbulharjo, Kota Yogyakarta, Rabu (24/07/2024).   Danrem 072 Pamungkas Brigadir Jenderal TNI Zainul Bahar, S.H., M.Si. beserta Forkopimda Kota Yogyakarta secara serentak menuangkan adukan semen dengan angkong ke Lubang yang telah disiapkan mengawali pembangunan TMMD Reguler Ke 121 TA. 2024 Kodim 0734/Kota Yogyakarta.   Pembangunan talud berada di Komplek Makam Kyai Wongso Sukarto yang merupakan salah satu leluhur masyarakat Kampung Mrican menjadi salah satu sasaran

Dandim Jogja Berbagi Sembako Untuk Masyarakat Kurang Mampu

Yogyakarta – Dandim 0734/Kota Yogyakarta Letkol Inf Devy Kristiono, S.E, M.Si., membagikan sembako Jumat Berkah kepada masyarakat didampingi oleh Danramil 03/Gondokusuman Mayor Inf Abdulah Wahid S.Ag., bertempat di Kampung Terban RT 26, 2, 28, 29 RW 06 Kelurahan Terban, Kemantren Gondokusuman, Kota Yogyakarta, Jumat (19/07/2024). Jumat berkah merupakan program rutinitas setiap Minggu yang dilakukan Kodim 0734/Kota Yogyakarta, Jumat berkah bertujuan untuk membantu warga masyarakat yang mengalami kesulitan dan membutuhkan. Jumat Berkah adalah wujud kepedulian kepada warga berupa sembako yang diberikan langsung kepada warga yang kurang mampu dan lansia. Dandim 0734/Kota Yogyakarta Letkol Inf Devy Kristiono, S.E, M.Si., menjelaskan bahwa, program Jumat berkah ini merupakan program pimpinan atas agar selalu membantu warga masyarakat di sekitar. “Ini adalah wujud kepedulian TNI terhadap warga masyarakat, TNI hadir di tengah-tengah rakyat agar mengetahui apa yang menjadi kesulitan rakyat dan