Langsung ke konten utama

TNI - POLRI Bagikan 150 Paket Makanan Tambahan Untuk Baduta Stunting Di Kota Yogyakarta

 

Yogyakarta - TNI dan Polri dari Kodim 0734/Kota Yogyakarta dan Polresta Yogyakarta membagikan 150 paket Pemberian Makanan Tambahan (PMT) kepada anak - anak yang berpotensi stunting di wilayah Kota Yogyakarta, Selasa (28/03/2023).

Pemberian Makanan Tambahan Untuk Anak Stunting dipimpin oleh Pasi Pers Kodim 0734/Kota Yogyakarta, dan dihadiri oleh Dinas Kesehatan Kota Yogyakarta, Kasat Binmas Polresta Yogyakarta, Kepala DP3AP2KB Kota Yogyakarta, Mantri Pamong Praja Kemantren Wirobrajan, Para Danramil Jajaran Kodim 0734/Kota Yogyakarta, Kapolsek Wirobrajan, Kepala KUA Kemantren Wirobrajan, Kepala Puskesmas Wirobrajan, dan juga perwakilan anak yang berpotensi stunting di wilayah Kemantren Wirobrajan bertempat di Gedung Serbaguna Kelurahan Wirobrajan, Kemantren Wirobrajan Kota Yogyakarta, Selasa (29/03/2023).

Pemberian PMT yang dilakukan oleh Kodim 0734/Kota Yogyakarta dan Polresta Yogyakarta ini merupakan perwujudan dari TNI - POLRI Mendukung Penanggulangan Stunting di Kota Yogyakarta, di mana PMT ini berisi makanan tambahan berupa telur, bubur kacang hijau.

Pasi Pers Kodim 0734/Kota Yogyakarta Mayor Cpm Septi Rahmawati, S.H menuturkan pihaknya beserta Polresta Yogyakarta, melalui jajaran Babinsa dan Bhabinkamtibmas akan berkeliling dan menengok masyarakat yang di rumahnya memiliki Baduta yang berpotensi stunting.

"Kami memberikan sedikit stimulan untuk peningkatan gizi anak, diharapkan para Babinsa dan Bhabinkamtibmas beserta seluruh pemangku kepentingan yang ada di tingkat Kelurahan, secara berkala melihat menengok rumah-rumah yang ada baduta stuntingnya yang sudah terdaftar di Dinkes Kota Yogyakarta," ujarnya.

Kompol Suraji Kasat Binmas Polresta Yogyakarta mengungkapkan, kegiatan kita ini benar-benar untuk menunjukkan kesungguhan kita, TNI - POLRI bekerja untuk mempercepat penurunan stunting di Kota Yogyakarta. Cegah stunting itu penting, sehingga kita bersama-sama bersinergi dengan stakeholder yang ada untuk melakukan percepatan ini.

"Gerakan TNI - POLRI Mendukung Penanggulangan Stunting ini juga sejalan dengan program Pemerintah Daerah Kota Yogyakarta guna mempercepat penurunan stunting. Target kita di tahun 2024 bagaimana tidak terjadi penambahan angka stunting baru (atau) zero new stunting," pungkasnya.

Mantri Pamong Praja Kemantren Wirobrajan Sarwanto S.I.P.,M.M. menuturkan pihaknya menyambut baik program kegiatan yang diusung oleh Kodim 0734/Kota Yogyakarta bersama Polresta Yogyakarta dengan pemberian bantuan makanan tambahan bagi baduta stunting di Kota Yogyakarta.

"Guna mendukung dan mempercepat penurunan stunting di Kota Yogyakarta, kami bekerjasama dengan Pendamping Kesehatan Kemantren dan Kelurahan akan terus melakukan sosialisasi kepada warga khususnya yang memiliki stunting, mengenai pencegahan hingga pemberian arahan terkait stunting," jelasnya.

 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

MENAMBAH WAWASAN, BABINSA KOMSOS DENGAN PENGRAJIN SAPU LIDI

YOGYAKARTA - Babinsa Giwangan Sertu Binkolib Komsos dengan warga binaan yang sekaligus para pengrajin sapu lidi yang berada di Rw. 10 Sanggrahan, Kel. Giwangan Kemantren Umbulharjo, Kota Yogyakarta. Selain untuk mengalang komunikasi sosial sekalian untuk menghimbau tetap menjalankan disiplin protokol kesehatan juga harus bisa berkreasi selama Covid-19 ini. (29/03/2021). “Mengisi waktu dengan pembuatan sapu lidi sangatlah bermanfaat untuk menjaga kebersihan lingkungan dan bisa mengurangi biaya pengeluaran dengan membuat sendiri,” ucap Binkolib. Sudah menjadi tugas kita selalu berada di tengah masyarakat dan berusaha membantu dalam mencarikan solusi terbaik apalagi pada masa sulit sekarang ini. Komsos yang dilakukan selain bisa menambah wawasan tentang kerajinan sapu lidi juga untuk memberi motivasi kepada masyarakat dan selalu serius dalam setiap pekerjaan, pungkas Binkolib.  

Sejarah Terulang, Pembangunan Talud dan Pagar Makam di Kampung Mrican Menjadi Sasaran TMMD

Yogyakarta - Setelah upacara pembukaan TMMD Reguler Ke-121 TA. 2024 Kodim 0734/Kota Yogyakarta yang diselenggarakan di Balaikota Yogyakarta, Danrem 072 Pamungkas, Asisten Sekda DIY Bidang Perekonomian dan Pembangunan, Dandim 0734/Kota Yogyakarta, Asisten Pemerintahan dan Kesra Sekda Kota Yogyakarta, Kajari Kota Yogyakarta, dan Ketua PN Kota Yogyakarta melaksanakan peletakan batu pertama disalah satu lokasi TMMD Reguler Ke-121 TA. 2024 yaitu pembangunan talud yang berlokasi di Kampung Mrican, Kelurahan Giwangan, Kemantren Umbulharjo, Kota Yogyakarta, Rabu (24/07/2024).   Danrem 072 Pamungkas Brigadir Jenderal TNI Zainul Bahar, S.H., M.Si. beserta Forkopimda Kota Yogyakarta secara serentak menuangkan adukan semen dengan angkong ke Lubang yang telah disiapkan mengawali pembangunan TMMD Reguler Ke 121 TA. 2024 Kodim 0734/Kota Yogyakarta.   Pembangunan talud berada di Komplek Makam Kyai Wongso Sukarto yang merupakan salah satu leluhur masyarakat Kampung Mrican menjadi salah satu sasaran

Dandim Jogja Berbagi Sembako Untuk Masyarakat Kurang Mampu

Yogyakarta – Dandim 0734/Kota Yogyakarta Letkol Inf Devy Kristiono, S.E, M.Si., membagikan sembako Jumat Berkah kepada masyarakat didampingi oleh Danramil 03/Gondokusuman Mayor Inf Abdulah Wahid S.Ag., bertempat di Kampung Terban RT 26, 2, 28, 29 RW 06 Kelurahan Terban, Kemantren Gondokusuman, Kota Yogyakarta, Jumat (19/07/2024). Jumat berkah merupakan program rutinitas setiap Minggu yang dilakukan Kodim 0734/Kota Yogyakarta, Jumat berkah bertujuan untuk membantu warga masyarakat yang mengalami kesulitan dan membutuhkan. Jumat Berkah adalah wujud kepedulian kepada warga berupa sembako yang diberikan langsung kepada warga yang kurang mampu dan lansia. Dandim 0734/Kota Yogyakarta Letkol Inf Devy Kristiono, S.E, M.Si., menjelaskan bahwa, program Jumat berkah ini merupakan program pimpinan atas agar selalu membantu warga masyarakat di sekitar. “Ini adalah wujud kepedulian TNI terhadap warga masyarakat, TNI hadir di tengah-tengah rakyat agar mengetahui apa yang menjadi kesulitan rakyat dan